Minggu, 02 November 2014

Air Terjun Pulau Mursala (Langsung Jatuh Ke Laut) dan Pulau Putri

Pulau Mursala adalah pulau terbesar di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah. Pulau ini termasuk wilayah desa Tapian Nauli I, Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatera Utara, Negara Indonesia dan terletak di sebelah Barat Daya Kota Sibolga dan berjarak 22,5 km dari Pandan, Kab. Tapanuli Tengah. Pulau Mursala mempunyai luas ± 8.000 ha dan dapat ditempuh melalui Pandan atau Sibolga menggunakan kapal cepat dalam waktu sekitar 1 jam atau menggunakan kapal biasa selama 3 jam. Pulau ini hanya dihuni oleh satu dusun saja. Sehingga sebagian besar dari pulau ini masih hutan belantara. Kalau teman-teman pernah menonton Film King Kong I, yang disitu dinyatakan tersebut ada disebut Pulau Sumatera, maka syuting Film tersebut dibuat disekitaran Pulau Mursala ini. Pulau Mursala juga merupakan benteng pertahanan bagi warga di Teluk Tapanuli atau Teluk Sibolga dari ancaman Tsunami. Karena ketika sebuah gelombang ombak sudah mencapai daratan atau dipecah gelombangnya oleh sesuatu, maka momentum energinya akan terlepaskan sebagian besar. Hal ini membuat gelombang Tsunami yang akan mencapai kota Sibolga dan Kab. Tapanuli Tengah aman dari gelombang Tsunami yang sangat tinggi. Ketika Tsunami Aceh tahun 2014 menghantam begitu dahsyatnya, maka Kota Sibolga dan Kab. Tapanuli Tengah hanya merasakan gelombang Tsunami yang hanya mencapai 1-2 meter saja karena sudah dihalangi oleh Pulau Mursala.

Pulau Mursala ini begitu unik yang membuat aq sangat tertarik ketika ada beberapa kawan yang mengusulkan agar pergi kesana. Pada tanggal 25 Oktober 2014 pukul 08.30 WIB, aq dan sekitar 20-an orang berangkat ke Pulau Mursala. Tujuan utamanya adalah Air Terjun Pulau Mursala. Kami berangkat dengan menggunakan kapal penumpang D*lphin dengan tiga mesin (sistem sewa/borongan). Karena kapasitas terbaik kapal tersebut adalah 15 orang supaya dapat melaju maksimal dan berhubung kami jumlahnya mencapai 30 orang beserta kru kapal, maka kapal tersebut berjalan agak lambat. :D





Waktu tempuh yang kami capai menuju sisi tengah Pulau Mursala adalah 2 jam. Akan tetapi, untuk menuju lokasi air terjun ini, maka kami harus menyusuri sisi sebelah utara Pulau tersebut. Waktu tempuhnya adalah 1,5 jam. Akhirnya kami pun sampai di air terjun tersebut. Bagi orang yang mempunyai imajinasi yang tinggi, ketika melihat  air terjun ini, maka imajinasinya akan terbayar lunas. Begitulah aq menggambarkan betapa indahnya air terjun ini.







Begitu kapal sudah agak mendekat ke air terjun, kami pun berlompatan ke dalam air. Bagi yang tidak bisa berenang agar melompat dengan memakai pelampung.




Tiba-tiba hujan lokal turun di sekitaran air terjun ini. Padahal langit sangat cerah dan akhirnya membuat kami bergegas berangkat ke tujuan selanjutnya yaitu Pulau Putri, yaitu berjarak sekitar 1 jam perjalanan dari air terjun tersebut. Pulau Putri adalah sebuah pulau kecil yang terletak di sisi dalam Mursala dan Pulau Sumatera, sehingga merupakan perairan yang sangat tenang dan sangat aman untuk para nelayan yang terkena badai di laut. Dan selang beberapa lama, kami pun sampai di Pulau Putri. Tujuan utama kami disini adalah untuk Snorkeling dan makan siang. Sayang pada saat kami pergi ke tempat ini, aq belum mempunyai kamera underwater dan satu pun dari kami tak ada yang mempunyai, sehingga tidak ada dokumentasi bawah laut yang bisa aq sajikan, dan ketika sudah punya kamera underwater dan berkunjung lagi kesini, maka tulisan ini akan aq update secepatnya. 





Ciri khas jenis ikan yang ada di perairan Pulau Putri, Pulau Mursala dan seluruh Teluk Sibolga adalah Ikan Nemo atau Ikan Badut. Ikan ini dijadikan tugu oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah untuk maskot pariwisatanya dan ikan ini banyak diperjualbelikan di Pantai Pandan. Hati-hati, disini banyak terdapat bulu babi yang cukup besar, tapi kawan-kawan tidak usah khawatir. Karena bulu babi tersebut bersembunyi dibalik terumbu karang yang indah. Jadi sebaiknya memakai kaki katak atau memakai sandal gunung ketika melakukan snorkeling, sehingga kaki kita aman dan bebas dari bulu babi. dan jangan lupa membawa biskuit atau roti ketika snorkeling. Hal ini sangat berguna agar ikan-ikan yang cantik datang mendekat ke kita ketika berada di air. Berbagai jenis ikan terdapat disini, ikan nemo, ikan angel fish (hitam putih), anak ikan kueh (GT), anak ikan kembung, ikan berwarna merah jambu, hitam, biru, kuning, coklat, hijau, ikan teri, dan masih banyak lainnya.









Setelah puas bersnorkeling ria, kami pun santap siang karena makanan telah terhidang. Suasana laut yang begitu indah. Dan pada pukul 16.00 WIB kami pun bergegas kembali ke Pandan, dan sampai pada Pukul 17.30 WIB.




Puji Syukur kepada Allah SWT, Thanks to my friend : Bg Lukman, Bg Husein, dan Rekan-rekan Alkamil lainnya, Rekan-rekan kerja dari KPP Pratama Sibolga dan KPP Pratama Padangsidimpuan

4 komentar: